Kelebihan dan Kekurangan Sablon DTF (Direct Transfer Film)
Anda ingin memesan kaos namun Anda hanya ingin memesan satu buah kaos saja. Namun Anda khawatir jika kaos pesananmu harus secara partai besar. Tenang, Anda tidak perlu khawatir lagi karena saat ini ada sablon DTG dan DTF yang bisa Anda pilih. Jika Anda sudah bisa memesan kaos hanya satuan saja, yaitu dengan sablon metode DTF. Apa itu DTF. Simak artikel ini karena Anda juga akan tau kelebihan dan kekurangan sablon DTF.
Pengertian Sablon DTF
DTF adalah Direct Transfer Film merupakan teknik sablon dengan tinta khusus yang tersalur ke kertas film, lalu pada kaos atau pada bahan lain. Bisa juga disebut dengan sablon tepung karena bisa juga menggunakan tepung atau dengan bantuan lem. Gambar ditaruh di atas media, lalu tempelkan dengan suhu tertentu yaitu 16 derajat selama 10 detik.
Mesin dengan metode DTF ini tidak hanya untuk bahan kaos, tapi juga untuk bahan kain lainnya misalnya sweater, cutton, wol, canvas, polyester, parasut, dsb. Untuk mengetahui lebih jelas ketahui kelebihan dan kekurangan sablon DTF.
Kelebihan metode DTF
Anda sudah sedikit tahu tentang kelebihan DTF melalui pengertiannya. Maka untuk lebih jelas berikut kelebihannya:
- Hasil sablon lebih berkualitas karena kuat dan tidak mudah terkelupas
- Hasil tekstur lebih halus
- Cocok berbagai media
- Warna yang full color
- Bisa juga untuk detail-detail bentuk yang kecil
- Hasil sablon bisa disimpan dahulu sebelum dipakai untuk lain waktu
- Cocok untuk maklon kaos yaitu menerima jasa sablon saja.
- Dapat menjangkau seluruh bagian untuk disablon
- Bisa untuk sablon satuan, tidak hanya untuk partai besar
- Tidak memerlukan proses cutting dan weeding.
Kekurangan metode DTF
Namun meskipun banyak kelebihannya ada juga kekurangannya. Anda bisa mempertimbangkan setelah tau kedua-duanya. Berikut adalah kekurangannya:
- Hanya untuk desain warna blok, tidak bisa untuk warna gradasi
- Harga kaosnya lebih mahal
- Biaya produksi lebih tinggi
- Modal teknik sablon lebih mahal dari teknik lain karena harga mesin mahal.
Meskipun terdapat kekurangan, namun kelebihannya jauh lebih banyak daripada kekurangannya.
Cara untuk membuat sablon DTF
Sablon DTF ini dapat dibuat dengan cara berikut ini, jika Anda sudah memiliki mesinnya sendiri:
- Siapkan file
- Beri bubuk lem pada hasil print
- Lakukan hotgun agar menempel dengan tinta putih
- Lakukan pres pada kaos, dengan mesin pres.
- Lakukan pres transfer film pada suhu 165 derajat dan 10 detik
- Ambil hasil pres dan lakukan pres ulang dengan suhu dan waktu yang sama.
Setelah mengetahui pengertian, kelebihan dan kekurangan sablon DTF bahkan caranya. Tentu Anda jadi lebih paham tentang sablon metode ini.
Get notifications from this blog